 |
| Foto: Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Drs, Murad Ismail, penyerahan bantuan uang tunai dan meresmikan pondok pasantren Tahfidz Quran Al-Qudwah. |
REAKSIPUBLIK.COM, BULA - Usai Kunjungan Kerja Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Drs, Murad Ismail di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Gubernur MALUKU kembali menyisipkan waktu untuk bersilaturrahmi dengan warga Pondok Pesantren Tahfiz Qur’an Al-Qudwah, Bula, Minggu (12/03/2023).
Agenda kujungan Gubernur Maluku ke pasantren tersebut diluar jadwal kunjungan kerja, Gubernur Maluku tetap menyapa warga Pesantren dikarenakan apresiasi besar terhadap pendidikan terutama pendidikan yang berbasis agama. Kehadiran beliau sekaligus memberikan sumbangan untuk pembangunan gedung pesantren senilai Rp 200.000.000 (dua ratus juta).
“Saya tidak usah meyapa dan bertele tele, sebenarnya acara silaturahmi ini tidak masuk dalam schedule kunjungan kerja, namun pak sekda cerita soal ini makanya saya hadir, intinya saya sumbang Sekolah Quran Rp 200.000.000, tambah tempat duduk yang di depan Rp. 30.000.000, jadi Rp. 230. 000.000 ya, saya suka sekolah seperti ini” ungkapnya.
Pemberian sumbangan tersebut sekaligus Gubernur Maluku meresmikan pondok pasantren Tahfidz Quran Al-Qudwah.
Pimpina pondok pasantren Tahfidz Quran ustad Husain Watimena, menyampaikan rasa syukur dan terimakasih yang sebesar- besarnya atas kunjungan Gubernur Maluku yang di damping Ny, Widya Pretiwi Murad, dan Unsur Pimpinan Oranganisasi Daerah (OPD) Provinsi Maluku, selain itu Dia juga memebrikan ucapan terimakasih kepada Pemkab SBT yang sudah membangun jalan sampai pada sekolah itu.
“Jadi sekolah Pasantren ini dibawa kementrian Agama, kurang lebih berdiri sudah tiga tahun, sementara sekolah Quran dibawah dinas pendidikan, alhamdulillah antusias masyarakat terhadap pasantren ini sangat luar bisa, makanya kami membatasi penerimaan siswa baru”. Ujarnya Wattimena.
Ia menjelaskan sekolah Quran ini baru pertama di Maluku, dan Alhamdullah ada di Bula, jika sekolah ini dilihat dari sisi persyaratanya belum terpenuhi, karena banyak kekurangan dari segi bangunan, namun lewat komonikasi saya dengan tim akreditasi pak Abdidin Alhamdullah semunya terjawab atas kunjungan gubernur ketempat ini. (EVA).
