 |
| Foto: Formatur Ketua Umum HMI MPO Cabang Jakarta |
Jakarta - Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Cabang Jakarta yang dipimpin Hairun Tasane atau Arnold angkat bicara soal aksi yang digelar oleh Aliansi KRL - KKN pada Kamis (19/5/22) siang di gedung DPR RI, terkait ada oknum yang tidak bertanggung jawab membawa nama HMI MPO Cabang Jakarta.
"Aksi dengan membawa nama HMI MPO Cabang Jakarta itu, secara tegas tidak mewakili lembaga secara struktural," ujar Arnold dalam siaran persnya, Kamis (19/5/2022).
Pasalnya, Formatur HMI MPO Cabang Jakarta, Arnold mengatakan, sejauh ini pihaknya selaku pengurus cabang yang sah belum ada pernyataan resmi untuk melakukan aktifitas atau gerakan dengan membawa nama serta atribut HMI MPO Cabang Jakarta.
"Kami belum melakukan gerakan (aksi) organisasi sebab kami masih fokus dalam persiapan pelantikan. Jadi yang membawa HMI MPO Cabang Jakarta di luar itu bukan dari kami dan kami akan tindak tegas oknum yang membawa nama HMI MPO Cabang Jakarta dalam aksi 19 Mei tadi," tegas Arnold selaku Formatur/ Ketua Umum HMI MPO Cabang Jakarta.
Lebih lanjut, kata Arnold, jangan karena kepentingan alumni (HMI MPO) secara politik, kemudian HMI MPO Cabang Jakarta digunakan seakan tidak punya pengurus cabang.
"Kita berorganisasi harus sesuai dengan mekanismi Organisasi dan aturan yang ada, sesuai dengan AD/ART Organisasi. Jika alumni (HMI MPO) getol dalam menggunakan organisasi HMI MPO Cabang Jakarta untuk kepentingan politik, kami akan lawan," pungkasnya.
